Pencemaran limbah industri menjadi salah satu penyebab tingginya kadar bromat dalam air minum kemasan (AMDK) di Indonesia. Bromat merupakan senyawa yang berbahaya bagi kesehatan manusia jika terdapat dalam kadar yang tinggi.

Limbah industri yang terbuang ke sungai atau laut dapat mencemari sumber air baku yang digunakan untuk pembuatan AMDK. Limbah tersebut mengandung berbagai zat kimia berbahaya, termasuk senyawa bromat. Pencemaran limbah industri menjadi masalah serius karena dapat merusak ekosistem perairan dan berdampak buruk bagi kesehatan manusia.

Salah satu dampak yang ditimbulkan dari tingginya kadar bromat dalam AMDK adalah risiko terkena penyakit kanker. Senyawa bromat dapat menyebabkan kerusakan pada DNA sel tubuh manusia, yang dapat menjadi pemicu terjadinya kanker. Selain itu, bromat juga dapat menyebabkan gangguan pada sistem saraf dan pernapasan.

Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah perlu melakukan pengawasan yang ketat terhadap limbah industri yang dibuang ke lingkungan. Perusahaan-perusahaan industri juga perlu mematuhi regulasi yang ada dan mengelola limbahnya dengan baik, agar tidak mencemari sumber air baku yang digunakan untuk pembuatan AMDK.

Selain itu, konsumen juga perlu lebih selektif dalam memilih AMDK yang dikonsumsi. Pastikan untuk memilih produk yang telah terjamin kebersihannya dan telah melewati proses pengolahan yang baik. Meminum air minum yang aman dan bersih merupakan langkah awal untuk menjaga kesehatan tubuh dari dampak buruk pencemaran limbah industri.