Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengatakan bahwa pariwisata memiliki peran yang sangat penting dalam mempererat kerukunan umat beragama di Indonesia. Hal ini disampaikan dalam acara diskusi virtual yang diadakan oleh Kementerian Agama pada hari Kamis (21/10).
Menurut Menparekraf, pariwisata memiliki potensi besar untuk menjadi sarana promosi perdamaian dan toleransi antar umat beragama. Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki beragam keberagaman budaya, agama, dan suku, sehingga pariwisata dapat menjadi jembatan untuk mempererat hubungan antar umat beragama.
Dalam acara tersebut, Menparekraf juga menyoroti pentingnya membangun pariwisata yang berbasis kearifan lokal dan budaya. Hal ini dapat meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap keberagaman budaya di Indonesia, serta memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat lokal.
Menparekraf juga menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku pariwisata dalam mempromosikan pariwisata berbasis kerukunan umat beragama. Dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan pariwisata dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia.
Dalam upaya mempererat kerukunan umat beragama melalui pariwisata, Menparekraf juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan merawat keberagaman budaya di Indonesia. Dengan demikian, pariwisata dapat menjadi alat untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Menutup diskusi tersebut, Menparekraf mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mendukung dan mempromosikan pariwisata yang mengedepankan nilai-nilai kerukunan umat beragama. Dengan demikian, pariwisata tidak hanya menjadi ajang untuk menikmati keindahan alam dan budaya, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.