Menjelang Hari Raya Idul Fitri, tradisi mudik menjadi hal yang sangat umum dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Namun, perjalanan jauh saat mudik seringkali menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang sering dialami oleh para pemudik. Menteri Kesehatan (Menkes) telah mengidentifikasi tiga masalah kesehatan yang sering dialami para pemudik, yaitu:
1. Dehidrasi
Perjalanan jauh dengan menggunakan transportasi umum atau kendaraan pribadi dapat menyebabkan dehidrasi pada para pemudik. Terutama jika perjalanan berlangsung dalam waktu yang lama dan cuaca panas. Untuk mencegah dehidrasi, para pemudik disarankan untuk membawa air minum yang cukup dan mengonsumsi air secara teratur selama perjalanan.
2. Masalah pencernaan
Perubahan pola makan dan konsumsi makanan yang tidak biasa selama perjalanan mudik seringkali menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare atau sembelit. Menjaga kebersihan makanan dan minuman yang dikonsumsi, serta memilih makanan yang sehat dan bergizi dapat membantu mengurangi risiko masalah pencernaan saat mudik.
3. Kelelahan dan kurang tidur
Perjalanan jauh saat mudik seringkali menyebabkan kelelahan dan kurang tidur pada para pemudik. Kurang tidur dapat menyebabkan penurunan daya tahan tubuh dan meningkatkan risiko terkena penyakit. Oleh karena itu, penting bagi para pemudik untuk istirahat yang cukup selama perjalanan dan mengatur jadwal tidur dengan baik.
Menkes juga menekankan pentingnya untuk menjaga kesehatan selama perjalanan mudik dengan mengonsumsi makanan yang sehat, cukup istirahat, dan menjaga kebersihan diri. Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, diharapkan para pemudik dapat menjalani perjalanan mudik dengan aman dan sehat. Selamat mudik dan selamat sampai tujuan!