Gunung Lewotobi, gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, kembali mengalami erupsi pada Minggu pagi. Erupsi ini terjadi sekitar pukul 06.00 waktu setempat dan mengeluarkan awan panas serta lava pijar hingga jarak sekitar 1,5 kilometer dari puncak gunung.
Erupsi ini disebabkan oleh peningkatan aktivitas vulkanik di Gunung Lewotobi dalam beberapa minggu terakhir. Pemerintah setempat telah mengeluarkan peringatan kepada masyarakat untuk menjauhi area sekitar gunung dan menghindari aktivitas di sekitar Gunung Lewotobi.
Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah dikerahkan untuk membantu evakuasi masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lewotobi. Mereka juga telah menyediakan tempat penampungan sementara bagi warga yang terdampak erupsi gunung berapi.
Erupsi Gunung Lewotobi juga membuat sejumlah penerbangan di sekitar Pulau Flores terganggu. Maskapai penerbangan lokal telah membatalkan beberapa penerbangan menuju dan dari Pulau Flores sebagai langkah pencegahan.
Pemerintah setempat terus memantau perkembangan situasi di sekitar Gunung Lewotobi dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat. Mereka juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan mematuhi instruksi yang diberikan oleh petugas penanggulangan bencana.
Erupsi Gunung Lewotobi menjadi peringatan bagi kita semua akan potensi bahaya yang terkandung dalam gunung berapi. Kita perlu selalu waspada dan siap menghadapi bencana alam yang bisa terjadi kapan saja. Semoga masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi bisa segera pulih dan mendapat bantuan yang memadai dari pemerintah untuk mengatasi dampak erupsi ini.