Seorang ahli arkeologi telah menemukan lebih dari 100 potongan patung Buddha yang tersembunyi di dalam sebuah kuil di Angkor, Kamboja. Penemuan ini menunjukkan kekayaan sejarah dan kebudayaan yang tersembunyi di kompleks kuil yang terkenal ini.
Ku Nara, seorang ahli arkeologi yang bekerja di Angkor, mengungkapkan bahwa potongan-potongan patung Buddha ini ditemukan di dalam kuil Banteay Chhmar, yang terletak sekitar 200 kilometer barat laut dari kompleks utama Angkor. Potongan-potongan patung ini diyakini berasal dari abad ke-12 hingga ke-13 Masehi, saat kuil ini dibangun oleh Raja Jayavarman VII.
Menurut Ku Nara, penemuan ini sangat penting karena memberikan wawasan baru tentang seni dan arsitektur Khmer pada masa lalu. Potongan-potongan patung yang ditemukan menunjukkan teknik pahat yang sangat halus dan detail yang menakjubkan, menunjukkan tingkat keahlian yang tinggi dari para pengrajin pada masa itu.
Selain potongan-potongan patung, ahli arkeologi juga menemukan artefak lain, termasuk pecahan tembikar dan pahatan batu lainnya. Semua temuan ini akan menjadi bahan penelitian yang berharga untuk memahami lebih jauh sejarah dan kebudayaan Khmer pada masa lalu.
Penemuan ini juga menunjukkan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan sejarah kita. Dengan melakukan penelitian dan ekskavasi yang teliti, kita dapat belajar lebih banyak tentang masa lalu dan mewariskan pengetahuan ini kepada generasi mendatang.
Diharapkan bahwa penemuan ini akan memicu minat lebih lanjut dalam penelitian arkeologi di Angkor dan wilayah sekitarnya. Sebagai negara dengan sejarah dan kebudayaan yang kaya, penting bagi kita untuk terus menjaga dan melestarikan warisan sejarah kita untuk generasi mendatang.